dc.description.abstract | Penelitian bertujuan untuk mengevaluasi dampak perendaman asam
gelugur terhadap Kadar Air, Water HoIding Capacity (WHC), dan Susut
Masak pada daging sapi Brahman Cross. Sampel yang digunakan dalam
peneIitian ini adalah daging sapi Brahman Cross jantan berumur 4-5
tahun, khususnya pada bagian paha, dengan berat 506 gram, serta
menggunakan 75 gram asam gelugur kering. Penelitian ini menggunakan
metode percobaan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL), yang
melibatkan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Keempat perlakuan dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut: P0 = daging sapi Brahman Cross +
tanpa asam gelugur (0%), P1 = daging sapi Brahman Cross + konsentrasi
asam gelugur 10%, P2 = daging sapi Brahman Cross + konsentrasi asam
gelugur 12,5%, dan P3 = daging sapi Brahman Cross + konsentrasi asam
gelugur 15%. VariabeI yang diamati dalam peneIitian ini mencakup kadar
air, Water HoIding Capacity (WHC), dan susut masak pada daging sapi
Brahman Cross. Data penelitian dianaIisis menggunakan Analysis of
Variance (ANOVA). Jika hasil ANOVA menunjukkan pengaruh yang
signifikan, dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil
penelitian menunjukkan bahwa perendaman dengan konsentrasi asam
gelugur sebanyak 15% pada daging sapi Brahman Cross memiliki
pengaruh yang sangat signifikan (P˂0,01) terhadap kadar air, WHC, dan
susut masak. Rata-rata nilai kadar air (%) pada setiap perlakuan adalah
(P0) 59,15a
, (P1) 65,45b
, (P2) 70,15c
, (P3) 75,25d
. Nilai WHC (%) adalah
(P0) 30,15a
, (P1) 29,41b
, (P2) 28,29c
, (P3) 25,22d
. Sementara nilai susut
masak (%) adalah (P0) 46,64a
, (P1) 49,14b
, (P2) 49,66c
, (P3) 50,89d
.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa perendaman dengan asam
gelugur dapat signifikan meningkatkan kadar air dan susut masak, namun
sebaliknya dapat menurunkan nilai WHC pada daging sapi Brahman
Cross jantan berumur 4-5 tahun. Meskipun demikian, nilai-nilai ini masih
dalam kisaran normal.
Kata kunci: asam gelugur, daging sapi Brahman Cross, kadar air, WHC,
susut masak. | en_US |