View Item 
  •   UNISMA Repository
  • Dissertations and Theses
  • Undergraduate Theses
  • UT - Faculty of Animal Husbandry
  • UT - Animal Science
  • View Item
  •   UNISMA Repository
  • Dissertations and Theses
  • Undergraduate Theses
  • UT - Faculty of Animal Husbandry
  • UT - Animal Science
  • View Item
JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

Pengaruh Tingkat Penambahan Probiotik Enkapsulasi Lactobacillus salivarius Plus Mikromineral dalam Pakan terhadap Bobot dan Komponen Telur Puyuh

Thumbnail
View/Open
Cover, Abstrak, Bab I, Bab VI, Daftar Pustaka (1.482Mb)
Date
2020-07-29
Author
Sahid, Umar
Metadata
Show full item record
Abstract
Penelitian ini dilaksanakan di Laboraturium Peternakan Universitas Islam Malang dan peternakan burung puyuh milik Bapak Eko di Desa Pandan Mulyo, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang. Pelaksanaan penelitian mulai tanggal 01 Juli sampai 10 Juli 2020. Penelitian ini bertujuan menganalisa pengaruh tingkat penambahan probiotik enkapsulasi Lactobacillus salivarius plus mikromineral dalam pakan terhadap bobot dan komponen telur puyuh. Materi yang digunakan adalah probiotik Lactobacillus salivarius dan burung Puyuh umur 120 hari sebanyak 320 ekor. Metode yang digunakan adalah metode percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan meliputi pemberian probiotik, perlakuan A= tanpa probiotik, B= 0,2%, C= 0,4%, dan D=0,6%. Setiap unit percobaan terdiri dari 20 ekor burung puyuh. Variabel yang diamati adalah berat telur dan komponen telur meliputi: berat putih telur puyuh, berat kuning telur puyuh, dan berat kerabang telur puyuh. Hasil penelitian diperoleh bahwa penambahan probiotik Lactobacillus salivarius terenkapsulasi berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap berat bobot telur dan bobot putih telur. Rataan nilai (gram) pada perlakuan A = 11.055 a , perlakuan B = 11.919bc, perlakuan C = 11.783 b , dan perlakuan D = 12.146c . Rata-rata berat putih telur puyuh (gram) perlakuan A = 5.639a perlakuan B = 6.348b perlakuan C =6.248b dan perlakuan D =6.375 b . Penambahan probiotik lactobacillus salivarius terenkapsulasi tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap berat kuning telur dan kerabang telur puyuh. Rata-rata berat kuning telur puyuh (gram) perlakuan A = 3.855 perlakuan B = 3.975 perlakuan C =3.929 dan perlakuan D = 4.162. Rata-rata berat kerabang telur puyuh (gram) pada perlakuan A = 1.549 perlakuan B =1.595 perlakuan C =1.609 dan perlakuan D =1.608. Dapat disimpulkan bahwa pemberian probiotik Lactobacillus salivarius berpengaruh positif terhadap bobot telur dan berat putih telur. Dengan pemberian probiotik LS 0,2% telah dapat meningkatkan bobot telur dan bobot putih telur. Disarankan untuk meningkatkan bobot telur dan komponen telur sebaiknya digunakan pemberian probiotik LS pada puyuh sebanyak 0,2% dari pakan yang diberikan. Serta disarankan untuk diteliti lebih lanjut tentang pengaruh pemberian probiotik terhadap kadar lemak dan kadar kolestrol telur puyuh.
URI
http://repository.unisma.ac.id/handle/123456789/729
Collections
  • UT - Animal Science

PRISMA Knowledge Center
Perpustakaan dan Kearsipan UNISMA
Telp: 0341-581613, Fax.: 0341-552249
Addr: Jln. MT. Haryono 193, Kota Malang
UNISMA Repository Quick Access 
Digilib UNISMA
Unicat Discovery
APPTNU Repository Group
 

 

Browse

All of CategoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

My Account

Login

PRISMA Knowledge Center
Perpustakaan dan Kearsipan UNISMA
Telp: 0341-581613, Fax.: 0341-552249
Addr: Jln. MT. Haryono 193, Kota Malang
UNISMA Repository Quick Access 
Digilib UNISMA
Unicat Discovery
APPTNU Repository Group